Portal Berita Olahraga – Mauricio Pochettino, mantan manajer Tottenham Hotspur dan Paris Saint-Germain, resmi ditunjuk sebagai pelatih baru tim nasional Amerika Serikat. Pengumuman ini mengejutkan dunia sepak bola, karena Pochettino sebelumnya banyak di kaitkan dengan klub-klub besar Eropa. Namun, dengan langkah berani ini, Federasi Sepak Bola Amerika Serikat (US Soccer) tampaknya ingin membawa timnas mereka ke tingkat yang lebih tinggi. Menjelang turnamen-turnamen besar mendatang, termasuk Piala Dunia 2026, di mana Amerika Serikat akan menjadi tuan rumah bersama Kanada dan Meksiko.1
Pochettino di kenal sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia, dengan karier yang sukses di beberapa klub Eropa. Ia memimpin Tottenham Hotspur ke final Liga Champions pada 2019 dan memainkan peran penting dalam mengembangkan pemain muda seperti Harry Kane dan Dele Alli. Selain itu, di PSG, ia meraih gelar Ligue 1 dan Piala Prancis, meski masa jabatannya di Paris tidak berlangsung lama.
Bagi timnas Amerika Serikat, kedatangan Pochettino adalah langkah strategis untuk memanfaatkan keahlian taktis. Dia juga pengembangan pemain muda yang ia tunjukkan di klub-klub sebelumnya. Amerika Serikat memiliki skuad berbakat dengan pemain seperti Christian Pulisic, Giovanni Reyna, dan Weston McKennie yang sedang berkembang di liga-liga top Eropa. Pochettino di harapkan dapat memaksimalkan potensi para pemain muda ini dan membawa timnas AS ke panggung global yang lebih kompetitif.
Mauricio Pochettino Memiliki Tugas Besar
Tugas besar Pochettino adalah mempersiapkan Amerika Serikat untuk Piala Dunia 2026. Ada harapan tinggi di letakkan di pundaknya untuk memimpin tim ini setidaknya mencapai fase akhir turnamen. Selain itu, Pochettino juga di harapkan dapat meningkatkan performa tim dalam CONCACAF dan memenangi turnamen regional seperti Gold Cup.
Kedatangan Pochettino juga menandakan niat serius US Soccer untuk meningkatkan reputasi sepak bola Amerika Serikat di panggung internasional. Dengan dukungan finansial yang kuat dan infrastruktur olahraga yang berkembang pesat. Amerika Serikat kini siap untuk mengambil langkah lebih besar di bawah kepemimpinan pelatih berpengalaman seperti Pochettino.